Minggu, 06 Maret 2016

My Blog

Blog ini sengaja ku buat sebagai wadah untuk aku menyampaikan isi hatiku, dan menuangkan pengalaman hidupku bersama keluargaku, sebenarnya banyak wadah lain yang bisa dijadikan tempat bercerita dan Blog adalah salah satunya. aku terlahir dalam sebuah keluarga sederhana dan alhamdulilah kami masih bisa makan makanan yang layak, aku bersyukur bisa terlahir dalam keluarga sederhana ini, karna aku tau tidak semua orang dapat memiliki keluarga seperti aku saat ini, anggota keluargaku terutama yang tinggal dirumah ini adalah ayahku yang biasa ku panggil Abah, Ibuku yang biasa ku panggil Mama, dan ketiga adik ku. aku adalah anak pertama dari empat bersaudara. Aku sebagai anak pertama memiliki beban yang lebih besar dibanding ketiga adikku, aku bertanggung jawab untuk menjaga ketiga adikku dan aku bertanggung jawab untuk membantu kedua orang tuaku, namun kini aku sudah tidak bisa seaktif dulu untuk membantu kedua orang tuaku, bahkan untuk bercengkrama bersama keluarga ini rasanya sangat susah, karna aku sedang bersekolah di jenjang SMA di salah satu SMA unggulan di Samarinda khususnya dan Kalimantan Timur pada umumnya, aku bersekolah dari pagi hingga sore hari, dilanjutkan lagi kegiatan mengerjakan pekerjaan rumah di malam hari yang menyebabkan aku jarang sekali berkumpul bersama keluargaku, hanya pada saat makan malam kami bisa berkumpul itu pun jika kedua orang tuaku dan adik-adikku berada dirumah.

Didalam keluarga kecilku ini aku senang karna aku bisa belajar banyak hal, aku mengerti apa artinya kasih sayang, aku mengerti bagaimana caranya bekerja secara cepat dan cermat, aku diajarkan bagaimana susahnya mencari uang dan bagaimana mengatur agar uang yang kita miliki dapat digunakan secara efisien, keluargaku ini berbeda dengan keluarga di luar sana yang memberikan kebebasan kepada anaknya untuk membelanjakan semua uangnya demi kesenangan, aku merasakan betapa berharganya uang dalam kehidupan ini, untuk meraih uang seribu rupiah itu tidak semudah kita menghabiskan uang jutaan rupiah.

Aku belajar banyak dari kisah pengalaman kedua orang tuaku sejak beliau kecil hingga sekarang, aku belajar bagaimana besarnya pengorbanan dan ujian hingga orang tuaku bisa menjadi seperti sekarang, Abah ku yang dahulunya hanyalah seorang lulusan SMA yang nekat merantau ke Kalimantan dengan bermodalkan keterampilan menjahit sandal, dan keberanian, beliau mencoba merantau dan segala pengalaman hidup telah beliau rasakan mulai dari tidur di emperan toko, hingga memiliki orang tua angkat dan beliau tetap berkeliling untuk menawarkan jasa jahit sepatu dan sandal atau yang sekarang kita kenal dengan sebutan jasa sol sepatu dan sandal, beliau berhasil mengumpulkan keuntungan dari menjahit sandal untuk dibelikan sandal dan sepatu baru untuk dijual awalnya hanya satu atau dua pasang yang beliau tawarkan hingga ke pedalaman kalimantan, yang hingga beliau mampu membeli sebuah petak kecil di salah satu pasar inpres di daerah samarinda seberang dan petak itu beliau jadikan sebagai rumah juga dan hingga saat ini beliau mampu memiliki toko sepatu dan sandal sendiri yang berdiri sudah sekitar lima belas tahun lamanya walaupun masih di dalam pasar yang kini sedang mengalami penurunan daya beli akibat ramainya online shop dan pasar modern atau mall-mall di Samarinda, walaupun begitu saya yakin suatu saat nanti toko sepatu abah akan kembali bangkit, dan saya akan membantu abah untuk hal itu.

Intinya aku sangat bersyukur terlahir dalam keluarga ini dan aku berharap keluarga ini tetap menjadi keluarga sakinah, mawadah, dan warohmah ... Aamiin Ya Robbal Alamin... :)

3 komentar: